PORTALNUSA.com | SABANG – Kapal pesiar kembali menyinggahi Sabang. Kali ini kapal mewah tersebut adalah MV. Coral Geographer membawa puluhan penumpang untuk misi tur dan ekspedisi.
Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi menyatakan Sabang selalu siap dan terbuka terhadap kunjungan kapal pesiar.
“Alhamdulillah hari ini kapal pesiar MV. Coral Geographer yang singgah di Sabang dan yang pertama pada tahun 2023,” kata Reza di Sabang, Jumat, 13 Januari 2023.
Dikatakannya, sejak Desember tahun lalu, ini adalah kapal pesiar yang ke-3 dan nanti merapat di Sabang.
“Tanggal 16 Januari 2023 juga dijadwalkan singgah kapal pesiar MS. Amera,” kata Reza. “Ini membuktikan Sabang menarik dan potensial bagi kunjungan kapal pesiar.”
“Ke depan, kita harus berjuang agar Sabang tidak hanya jadi tempat singgah, tapi menjadi ‘destinasi kapal pesiar’. Artinya, Sabang menjadi tempat keberangkatan dan kedatangan penumpang kapal pesiar.
“Tentu yang harus kita siapkan bukan saja dari sisi kesiapan kualitas atraksi dan amenitasnya, tapi juga dari sisi regulasinya,” terang Reza Fahlevi.
Pj Wali Kota Sabang juga mengucapkan terima kasih kepada TNI/Polri dan seluruh stake holder yang terlibat (CIQP), Dinas Pariwisata, pelaku industri pariwisata, serta dukungan masyarakat yang terus bekerja keras dengan semangat kolaborasi, menyambut kunjungan-kunjungan kapal pesiar ini.
“Kedatangan kapal pesiar ini tentunya tidak terlepas dari kerja keras teman-teman BPKS. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah bekerja keras dengan terus berkoordinasi, sehingga pelayanan terbaik bisa kita berikan kepada wisatawan kapal pesiar yang berkunjung,” ucapnya.
Untuk MV. Coral Geographer, persiapan telah dilakukan dengan pola perjalanan yang berbeda dan telah disesuaikan dengan para wisatawan.
Hal ini mengingat yang dibawa Cruise MV. Coral Geographer adalah wisatawan petualang, yang memang pernah melakukan konservasi di beberapa lokasi yang pernah didatanginya.
Dalam kunjungan kapal pesiar kali ini, Tour Operator yang mewadahi Travel Agent dan Transportasi telah mengemas paket-paket wisata untuk para wisatawan termasuk paket “Becak Trip” yang akan melibatkan sedikitnya 20 becak di Sabang, dan empat unit mobil hiace.
Diluncurkan pada Maret 2021, kapal pesiar yang dirancang khusus untuk penjelajahan ekspedisi tropis ini mampu mengakses pantai dan hutan belantara terpencil di seluruh dunia, yang seringkali tidak dapat diakses oleh kapal pesiar besar dengan cara perjalanan biasa.
Kapal Pesiar berbendera Australia yang bergerak dari Singapura tersebut memiliki panjang mencapai 93,7 M. Kapal yang membawa 48 penumpang dan 40 kru ini juga perdana singgah di Kota Sabang, tepatnya di Dermaga CT-3 BPKS Kota Sabang. (*/sbg)