PORTALNUSA.com | MEUREUDU – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pidie Jaya melaksanakan Konferensi I di Aula Cot Trieng, Kantor Bupati Pidie Jaya, Rabu 4 Oktober 2023.
Sebagai informasi, kepengurusan PWI Pidie Jaya terbentuk pada 2020 hasil pemekaran dari induknya, PWI Pidie.
Selama lebih kurang tiga tahun berstatus PWI Persiapan (Balai) berdasarkan SK Pengurus PWI Aceh, akhirnya, Rabu, 4 September 2023 dilaksanakan Konferensi I yang sekaligus menandai naik status dari Balai menjadi PWI Kabupaten Pidie Jaya.
Ketua PWI Pidie Jaya, Ikhsan mengatakan, pada awal pemekaran dari PWI Pidie hanya ada dua anggota PWI Pidie Jaya pemegang Kartu PWI Anggota Biasa.
“Karena tak cukup syarat minimal yaitu tiga orang Anggota Biasa, maka status kita sejak pemekaran adalah Balai atau PWI Persiapan Pidie Jaya,” kata Ikhsan.
Dalam perkembangannya, kurang dari dua tahun, kata Ikhsan, kini PWI Pidie Jaya telah memiliki lima Anggota Biasa dan tiga Anggota Muda.
“Semuanya sudah kompeten karena sudah lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW) jenjang Muda dan Madya,” ujar Ikhsan.
Konferensi perdana
Konferensi I PWI Pidie Jaya yang dilaksanakan Rabu, 4 Oktober 2023 sekaligus peningkatan status dari Balai menjadi PWI Kabupaten Pidie Jaya.
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin bersama Sekretaris Muhammad Zairin, Wakil Ketua Bidang Organisasi Zainal Arifin M Nur diwakili Kasi Organisasi dan Keanggotaan M Nazar Ahadi, Wakil Sekretaris Azwani Awie dan Abdul Hadi serta Staf Sekretariat Roni Chusmiran.
Konferensi I PWI Pidie Jaya dibuka oleh Wakil Bupati Pidie Jaya, Said Mulyadi dihadiri tamu undangan dari Forkopimda, lintas organisasi kewartawanan, LSM, dan tokoh-tokoh masyarakat.
Menurut jadwal, setelah seremoni pembukaan pada pukul 10.15 WIB dilanjutkan proses persidangan termasuk pemilihan ketua periode pertama (2023-2026) dan penyusunan kepengurusan lengkap. []