PORTALNUSA.com | ACEH BESAR – Penjabat Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP MM bertindak selaku Inspektur Apel Siaga Satlinmas dalam rangka pelaksanaan Pemilu Serentak dilanjutkan Pembekalan Pemilu 2024 di Lapangan Bungong Jeumpa, Kota Jantho, Selasa, 30 Januari 2024.
Hadir dalam kesempatan itu, Sekdakab Aceh Besar Drs Sulaimi MSi, Dandim 0101/KBA Letkol CZI Widya Wijanarko SSos MTr (Han), Kajari Basril G SH MH, Ketua PN Jantho Deny Syahputra SH MH, Wakapolresta Banda Aceh AKBP Satya Yudha Prakasa SIK MH, Wakapolres Aceh Besar Kompol Rustam Nawawi, Ketua MPU Aceh Besar Tgk H Nasruddin, komisioner KIP Aceh Besar, Panwaslu Aceh Besar, Camat, Kapolsek, Danramil, dan pejabat OPD.
Kasatpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, SSTP, MPA menjelaskan, pada Pemilu 2024 Pemkab Aceh Besar melibatkan 3.736 personel Satlinmas yang tersebar di 1.264 TPS dan gampong.
Dari jumlah itu, sebanyak 2. 528 personel sebagai petugas ketertiban yang disebar di TPS-TPS dan 1.208 personel sebagai Satlinmas gampong.
Pelibatan Satlinmas tersebut berdasarkan Permendagri Nomor 10 Tahun 2009 tentang Penugasan Satuan Perlindungan Masyarakat dalam Penanganan Ketenteraman, Ketertiban, dan Keamanan Penyelenggaraan Pemilihan Umum serta Permendagri Nomor 26 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat.
Permendagri ini memberikan landasan hukum bagi pembentukan dan pelaksanaan fungsi Satlinmas di tingkat gampong. Satlinmas berperan dalam menjaga ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta melaksanakan fungsi pemeliharaan keamanan bersama dengan aparat keamanan.
Pj Bupati Muhammad Iswanto mengucapkan selamat datang dan menyampaikan apresiasi kepada seluruh komponen Satlinmas yang mengikuti apel siaga tersebut.
Menurut Iswanto, kehadiran Satlinmas tentunya sangatlah penting, terutama mengingat tahun 2024 merupakan tahun pemilihan umum, sebuah momentum yang krusial bagi kehidupan dekmokrasi di Indonesia.
Dalam konteks pemilu, Satlinmas memiliki tugas pokok dalam rangka penanganan ketenteraman, ketertiban, dan keamanan penyelenggaraan pemilu. Oleh karena itu, sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, peran Satlinmas memiliki bobot yang sangat besar.
“Pemilu adalah saat di mana suara rakyat menjadi bermakna, dan tugas kita adalah memastikan bahwa setiap warga negara khususnya dalam hal ini masyarakat Aceh Besar dapat menyalurkan hak pilihnya dengan aman, damai, dan bebas dari segala bentuk intimidasi,” ujarnya.
Pj Bupati Aceh Besar menekankan poin penting terkait dengan netralitas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas bagi seluruh anggota Satlinmas. Dalam hal ini netralitas adalah kunci utama dalam menjalankan tugas pengamanan pemilu. Anggota Satlinmas tidak terlibat dalam aktivitas politik.
“Saya berharap setiap anggota Satlinmas menjalankan tugas dengan penuh dedikasi, integritas, dan tanggung jawab. Bertindak sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku dengan menjaga sikap dan perilaku yang mencerminkan kualitas tinggi dalam melaksanakan tugas pengamanan. Keberhasilan pemilu juga tergantung pada kualitas profesionalisme kita,” demikian Muhammad Iswanto.[]
