Gandeng Dayah Wakaf Barbate, Fespati Aceh Gelar Musabaqah Rimayah Tingkat Provinsi

Peserta Musabaqah Rimayah Sesi 1 Tahun 2024 Tingkat Provinsi Aceh di Dayah Wakaf Barbate Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu, 9 Maret 2024.(Dok Fespati Aceh)

PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) Aceh bekerjasama dengan Dayah Wakaf Barbate Islamic City melaksanakan Musabaqah Rimayah Sesi 1 Tahun 2024 Tingkat Provinsi Aceh.

Musabaqah Rimayah (perlombaan memanah) Sesi 1 Tahun 2024 Tingkat Provinsi Aceh berlangsung di Dayah Wakaf Barbate Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu, 9 Maret 2024 diikuti 73 peserta dari Aceh Besar, Banda Aceh, Pidie, dan Aceh Barat.



Perlombaan terdiri kategori anak-anak putra-putri 15 meter, dewasa putra 25 meter, dan dewasa putri 25 meter, dan beregu.

Berikut urutan juara masing-masing kategori.

Kategori Anak-anak (Putra-putri):

Juara 1: Khansa Humaira dari Kabupaten Aceh Barat;

Juara 2: Muhammad Khalid Rizwan dari Kabupaten Aceh Barat;

Juara 3: Syafiq Sadid Situros dari Kabupaten Aceh Barat.

Kategori Dewasa Putra:

Juara 1: Rudi Irawan dari Banda Aceh;

Juara 2: Yosilla dari Banda Aceh;

Juara 3: Chairul Fahmi dari Banda Aceh.

Kategori Dewasa Putri:

Juara 1: Annisa Maghfirah dari Aceh Barat;

Juara 2: Fildzahtul Rifhonna dari Aceh Barat;

Juara 3: Diah Aliefa dari Aceh Besar.

Kategori Beregu:

Juara 1: Dayah Wakaf Barbate;

Juara 2: Sekolah IT Teuku Umar;

Juara 3: Johan Horseback Archery.

Ajang silaturahmi

Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Fespati Aceh, Berry Darman Saragih atau yang biasa dipanggil Bilal mengatakan, musabaqah ini dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi pegiat olahraga panahan terutama pada lintas Dayah/Pesantren di Provinsi Aceh.

Menurutnya, Musabaqah Rimayah akan dilaksanakan 3 atau 4 sesi dalam satu tahun namun akan didiskusikan lagi dengan Pengurus Fespati Aceh, terkait kesiapan pelaksanakannya.

Pada kesempatan tersebut Bilal memperkenalkan seorang pegiat panahan Fespati Aceh atas nama Muntasar yang akan mengikuti event panahan internasional di Turki pada bulan Mei 2024.

Pihak KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia) Provinsi Aceh diwakili Sekretaris Umum-nya, Hj. Marliah Usman atau Bunda Upik mengatakan, Fespati Aceh merupakan salah satu Inorga yang paling aktif dalam melaksanakan event-event panahan.

Ketua Umum KORMI Nasional, Hayono Isman sangat mengapresiasi keaktifan Fespati Aceh dalam mengembangkan panahan di provinsi ini.

Di sisi lain, Ketua Yayasan Dayah Wakaf Barbate Islamic City (YWBIC), Prof. Dr. Sofyan A. Gani, MA mengatakan, Dayah Wakaf Barbate baru berjalan dua tahun dan memiliki 38 santri yang semuanya tersebar dalam 14 Kabupaten/Kota dalam Provinsi Aceh.

Dayah Wakaf Barbate mengundang calon santri dari kalangan fakir, miskin, yatim, piatu dan muallaf. Semuanya akan diverifikasi langsung oleh Pengurus Wakaf Barbate dan semuanya dibebaskan dari biaya selama pendidikan di Dayah Wakaf Barbate.

“Semua kebutuhan santri merupakan donasi para muhsinin dari berbagai kalangan masyarakat,” kata Prof. Sofyan.

Prof. Sofyan menambahkan, santri Dayah Wakaf Barbate baru aktif melatih para santri memanah selama satu tahun terakhir. Pada rentang waktu itu anak-anak juga aktif mengikuti event panahan di luar dayah.

“Kami mengharapkan anak-anak kami lebih istiqamah dalam olahraga panahan, kita harapkan juga mereka bisa mengharumkan nama Aceh di kancah nasional dan internasional,” demikian Prof. Sofyan.[]