PORTALNUSA.com | MEULABOH – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Aceh bersama Pemkab Aceh Barat melakukan pengambilan sampling makanan dan minuman pedagang takjil Ramadhan di Meulaboh, Rabu, 20 Maret 2024.
Koordinator Lapangan Tim Balai BPOM Aceh, Retno Ayu Kesumaningtyas mengatakan untuk lokasi pengambilan sampel pada pedagang takjil yaitu di Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Gajah Mada depan Kantor Bupati Aceh Barat.
“Sample makanan yang diambil sebanyak 23 sample, yaitu kue, mie, dan minuman berwarna,” ujarnya.
Dijelaskanya, semua takjil langsung dilakukan pengambilan sampel untuk pengujian cepat dan setiap sample hasilnya harus menunggu selama tiga menit, baru keluar hasilnya.
“Ke-23 sample yang diambil itu hasilnya negatif tidak terdapat zat-zat yang berbahaya layak dan aman untuk dikonsumsi,” terangnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan, Aceh Barat, Syarifah Junaidah mengatakan terus berupaya mensosialisasikan pada pedagang takjil Ramadhan untuk tidak menggunakan bahan-bahan yang berbahaya dalam membuat jajanan takjil.
“Momen Ramadhan ini menjadi berkah untuk masyarakat berjualan, namun tetap harus mengutamakan kesehatan sehingga makanan dan minuman yang dijual layak dikonsumsi,” jelasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk selalu teliti dalam membeli jajanan takjil.[]
