PORTALNUSA.com | JAKARTA – Sebanyak 60 anggota PWI dari Provinsi Papua Tengah dan Riau mengikuti pelatihan jurnalistik pra-Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) melalui zoom meeting, Senin, 15 April 2024. Peserta dari kedua provinsi tersebut bakal mengikuti UKW fasilitas PWI Pusat.
Salah seorang peserta dari Nabire, Erens, terlihat begitu aktif berdiskusi saat penyampaian materi pelatihan jurnalistik oleh Ketua Bidang Pendidikan, M Nasir.
Respons dan semangat juga diperlihatkan peserta dari Riau seperti Syamsidir, Joshua, dan lainnya.
Direktur LUKW PWI Pusat, Dr Firdaus Komar mengatakan, berdasarkan Peraturan Dewan Pers No.03/11/2023, pra-UKW diwajibkan bagi peserta yang akan mengikuti UKW.
“Karena ada dua PWI Provinsi yaitu Riau dan Papua Tengah yang akan mendapat alokasi UKW PWI Pusat kali ini, waktu pelaksanaannya beriringan, maka pra-UKW-nya digabung jadi satu paket,” ujar pria yang akrab dengan sapaan Firko tersebut.
Narasumber yang dihadirkan selain Ketua Bidang Pendidikan M Nasir, juga Sekjen PWI Pusat Sayid Iskandarsyah dan Direktur LUKW PWI, Dr. Firdaus Komar.
Seperti diberitakan, Provinsi Papua Tengah akan menggelar UKW di ibu kota Nabire sebanyak lima kelas pada 18-19 April 2024 dilanjutkan di Provinsi Riau sebanyak enam kelas pada 23-24 April 2024. Berikutnya, di PWI Sumsel sebanyak delapan kelas pada 26-27 April 2024 dan di Provinsi Kepri enam kelas pada 3-4 Mei 2024.
Menurut Firko,selain keempat provinsi tersebut, LUKW PWI Pusat juga sedang mempersiapkan pelaksanaan UKW gratis di beberapa PWI daerah lainnya yaitu Kalsel, Sulteng, Sultra, Jatim, Surakarta, Papua Barat. “Bahkan PWI Sumut juga telah siap memanfaatkan peluang UKW fasilitas PWI Pusat ini,” ujar Firko.
Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun dalam sambutannya ketika membuka pelatihan jurnalistik/pra-UKW untuk peserta dari Papua Tengah dan Riau mengatakan, pelaksanaan pelatihan jurnalistik/pra-UKW di kedua daerah tersebut merupakan lanjutan yang telah dilaksanakan di 10 provinsi.
“Saya dan Pengurus PWI Pusat menjamin sesuai komitmen untuk menggelar UKW gratis di 38 provinsi termasuk satu daerah khusus Surakarta,” tandas Hendry.
Terkait dengan kritikan dan tanggapan yang berkembang, menurut Hendry adalah hal yang biasa, karena makin tinggi pohon makin kencang juga tiupan anginnya.
Program UKW ini, menurut Hendry sesuai dengan komitmen dan konsep kerja samanya. Hendry menjamin pelaksanaan tetap berjalan dengan bantuan sponsor dari pihak ketiga.
Dikatakan Hendry, dengan lanjutan UKW gratis PWI Pusat ini, menandakan bahwa program UKW tetap berjalan, setelah kick off pada akhir Desember 2023.
UKW PWI Pusat gratis bersama BUMN telah sukses dilaksanakan di 10 PWI provinsi yaitu di Papua Induk, Papua Selatan, Sulawesi Utara, Aceh, Yogyakarta, NTB, NTT, Bengkulu, Lampung, dan PWI Provinsi Kalteng.
Bukan hanya UKW, ujar Hendry tidak kalah penting juga menyukseskan program SJI dan sosialisasi pers kebangsaan.
“Kita akan terus fokus bekerja dan bekerja. Fokus menyukseskan program kerja yang telah berjalan sesuai dengan haluan kebijakan PWI Pusat,” demikian Hendry Ch Bangun.[]