PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Salah seorang ulama kharismatik Aceh, Drs. Tgk. H. Muhammad Daud Hasbi, M.Ag atau yang akrab disapa Abi Daud mmberikan restu kepada Muhammad Balia untuk berjuang mendapatkan kursi Banda Aceh-1.
Seperti diketahui, Muhammad Balia, tokoh muda yang dikenal dengan kreativitasnya dan kedekatannya dengan para ulama Aceh, telah melangkah maju sebagai calon wali kota Banda Aceh. Balia mendaftar melalui jalur Partai NasDem dan Partai Gerindra.
Abi Daud menilai Balia telah mengambil keputusan yang tepat. Menurutnya, kehadiran Balia sangat cocok sebagai bakal calon wali kota Banda Aceh.
“Saya menilai sosok anak muda yang satu ini sangat cocok untuk masuk dalam kontestasi Pilkada di Banda Aceh,” kata Abi Daud saat menghadiri Ngopi Sore Warga Pase, Banda Aceh, Sabtu, 11 Mei 2024.
Dalam pandangan Abi Daud yang juga Pimpinan Dayah Inshafuddin ini, Balia mampu mengkoordinir berbagai sisi, salah satu sisi pentingnya yaitu di bidang agama.
“Balia mampu mengaktifkan pengajian di Kota Banda Aceh yang dilaksanakan di hotel, mampu mengajak masyarakat untuk menghadiri zikir akbar, dan sangat akrab dengan para ulama,” ujar sosok ulama kharismatik itu.
Di kalangan pemuda pun, kata Abi Daud, Balia sangat dicintai dan disegani. Balia mampu menggerakan kajian-kajian mulai di masjid dan hotel berbintang, mampu mempengaruhi dan mengajak masyarakat untuk mengikuti kajian dan zikir sudah 10 tahun lebih dengan berbagai kalangan ulama Aceh bahkan nasional.
“Inilah salah satu contoh pemimpin yang harus kita dukung untuk Kota Banda Aceh yang lebih baik lagi,” sambung Abi Daud yang juga pernah menjadi pimpinan di Dayah Jeumala Amal.
Di kesempatan berbeda, di Banda Aceh, Senin, 13 Mei 2024, Balia mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan Abi Daud.
Baginya, Abi Daud merupakan sosok ulama panutan. Tanpa kehadiran ulama maka gelaplah dunia ini.
“Saya tidak akan menyia-nyiakan dukungan yang telah diberikan ulama, seperti Abi Daud. Insya Allah, jika nanti terpilih maju sebagai calon wali kota, syariat Islam akan saya prioritaskan. Ulama pastinya akan menjadi tempat saya berkonsultasi,” demikian Muhammad Balia. []