Pj Sekda Aceh Saat Lantik Tujuh Pejabat: Percepat Realisasi APBA, Sukseskan PON XXI

Pj Sekda Aceh, Azwardi melantik dan mengambil sumpah tujuh pejabat eselon II Pemerintah Aceh di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Selasa, 21 Mei 2024. (Foto Humas Pemerintah Aceh)

PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Penjabat (Pj) Sekda Aceh Azwardi, atas nama Pj Gubernur Aceh Bustami, melantik tujuh Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA), Selasa 21 Mei 2024.

Saat membacakan sambutan Gubernur Aceh, Pj Sekda Azwardi mengingatkan para pejabat yang baru dilantik untuk melakukan percepatan realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA).



“Kami menegaskan pentingnya percepatan realisasi APBA, yang saat ini sudah memasuki triwulan II. Target kita akhir bulan ini, 35 persen untuk realisasi fisik, dan 31 persen untuk realisasi keuangan. Sedangkan sampai saat ini, baru terealisasi untuk keduanya di bawah 25 persen. Untuk itu, kami minta saudara segera melakukan langkah-langkah percepatan, agar realisasi serapan APBA bisa mencapai target yang telah ditetapkan,” ujar Azwardi.

Oleh karena itu, Azwardi mengingatkan para pejabat agat bekerja secara sinergis dengan seluruh jajaran pemerintah dan mitra kerja lainnya, untuk memastikan bahwa setiap anggaran yang dialokasikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin demi kesejahteraan masyarakat Aceh. Dalam sambutannya, Azwardi juga mengingatkan para pejabat untuk mendukung pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024. Azwardi menegaskan, kesuksesan PON XXI merupakan bentuk komitmen memajukan bidang olahraga di Aceh.

“PON XXI merupakan momentum penting bagi Aceh untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kita mampu menjadi tuan rumah yang baik dan mampu menyelenggarakan event olahraga skala nasional dengan sukses,” kata Azwardi.

Oleh karena itu, Sekda mengingatkan kepada para pejabat yang dilantik, dan kepada para kepala SKPA lainnya, untuk bersama-sama mendukung dan mensukseskan pelaksanaan PON XXI di Tanah Rencong, sebagai bukti nyata semangat persatuan dan kebersamaan. Dalam sambutannya, Azwardi menjelaskan, bahwa mutasi yang dilaksanakan hari ini telah melalui proses yang panjang dan sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Setiap pejabat yang dilantik telah memenuhi syarat dan kompetensi yang dibutuhkan. Pelantikan ini dilakukan bukan semata untuk formalitas, namun karena kebutuhan organisasi yang terus berkembang. Dengan demikian, kami berharap instansi yang Saudara pimpin bisa semakin meningkat kinerjanya,” kata Azwardi.

Azwardi mengungkapkan, pelantikan merupakan bagian dari dinamika yang lumrah dalam sebuah organisasi, yang bertujuan untuk penyegaran, pengembangan karir meningkatkan kinerja organisasi, dan seterusnya.

“Oleh karena itu, saya berharap para pejabat yang baru dilantik dapat membawa semangat baru dan inovasi ke dalam jabatan masing-masing. Ini adalah kesempatan bagi Saudara untuk memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan Aceh,” ujar Azwardi.

Dalam sambutannya, Azwardi juga mengingatkan para pejabat yang baru dilantik untuk menjalankan amanah, tugas, dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, karena kepercayaan yang diberikan merupakan sebuah kehormatan.

“Kami yakin Anda akan mampu menjalankannya dengan baik. Kita semua berharap agar Saudara dapat menjadi teladan bagi rekan-rekan sejawat dan bawahan dalam menjalankan tugas-tugas tersebut,” pesan Sekda.

Berikut adalah para pejabat yang dimutasi:

  • Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Muhammad Iswanto sebelumnya menjabat Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh;
  • Kepala Sekretariat Majelis Adat Aceh M Syukri bin Muhammad Yusuf, sebelumnya Kepala Sekretariat Badan Reintegrasi Aceh;
  • Kepala Sekretariat Badan Reintegrasi Aceh Darmansah sebelumnya Kepala Sekretariat Majelis Adat Aceh;
  • Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh, T Aznal Zahri sebelumnya Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Aceh;
  • Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Zulkifli sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh;
  • Kepala Dinas Pendidikan Aceh Marthunis, sebelumnya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
  • Staf Ahli Gubernur Bidang Keistimewaan Aceh, Sumberdaya Manusia dan Hubungan Kerja Sama, Alhudri sebelumnya Kadisdik Aceh. []