1.571 JCH Aceh Tiba di Tanah Suci, Kloter I Terima Wakaf Baitul Asyi

JCH Aceh Kloter I antre untuk menerima dana wakaf Baitul Asyi sebesar masing-masing Rp 1.500 riyal (Rp 6,5 juta) yang dibagi mulai Sabtu malam, 1 Juni 2024.(Foto Kemenag Aceh)

PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Pesawat Garuda Indonesia yang membawa 392 JCH Aceh Kloter IV asal Pisie mendarat sempurna di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Minggu subuh, 2 Juni 2024, pukul 04.50 WIB.

Dengan tibanya JCH Kloter IV, maka JCH Aceh yang kini berada di Tanah Suci sudah mencapai 1.571 orang. Selama di Mekkah, JCH menempati pemondokan di Hotel Loulouat Al Mashaer.



“Alhamdulillah semua JCH yang tiba di Tanah Suci dalam keadaan sehat,” kata Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Aceh, Azhari, Minggu, 2 Juni 2024.

Azhari meminta jamaah untuk menjaga kesehatan selama di Tanah Suci, mengingat cuaca panas. Azhari meminta jamaah untuk biasakan minum walaupun sedikit-sedikit.

“Jemaah juga diminta untuk istirahat yang teratur dan makan yang cukup. Semoga jamaah kita di Tanah Suci bisa beribadah dengan lancar,” ujar Azhari.

Dalam kesempatan itu, Azhari juga menyampaikan bahwa JCH Aceh Kloter I sudah mulai menerima pembagian dana wakaf Baitul Asyi yang diserahkan oleh Pengelola Wakaf Syeikh Abdul Latif Baltou, Sabtu malam, 1 Juni 2024.

Wakaf Baitul Asyi merupakan wakaf yang diberikan oleh Habib Abdurrahman bin Alwi, atau yang lebih dikenal sebagai Habib Bugak Asyi, terkhusus untuk jamaah haji asal Aceh.

Wakaf produktif ini dikelola Baitul Asyi berupa hotel dan perumahan di sekitar Masjidil Haram.

Tahun ini, setiap jamaah Aceh mendapat 1.500 riyal atau setara Rp 6,5 juta dari wakaf tersebut.

“Pembagian uang wakaf Habib Bugak Asyi tahun ini masih sama dengan tahun lalu, yaitu 1.500 riyal per jamaah,” sebut Azhari. []