PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Wartawan dari berbagai organisasi pers nasional yang ada di Aceh—AJI, PWI, IJTI, PFI plus lembaga pendidikan pers Muharram Journalism College—melaksanakan kegiatan Doa Bersama Peringatan 20 Tahun Gempa dan Tsunami Aceh bertema “Mengenang Shabat”.
Kegiatan “Doa Bersama Mengenang Sahabat” tersebut berlangsung sederhana di Warkop Sirnagalih-Kantor AJI Banda Aceh, Jalan Angsa Nomor 23 (depan Mapolsek Lueng Bata), Banda Aceh.
“Terima kasih atas partisipasi dan kehadiran rekan-rekan,” kata Ketua AJI Banda Aceh, Reza Munawir didampingi Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin.
Selain doa bersama, kegiatan tahunan itu juga diisi dengan penyaluran santunan untuk anak yatim dari keluarga wartawan termasuk dari PWI Aceh. Sumber santunan untuk anak yatim di antaranya dari MER-C.
Menurut Ketua PWI Aceh, bencana gempa dan tsunami yang terjadi dua dekade lalu merenggut korban 28 orang wartawan yang khusus di bawah organisasi PWI Aceh. Jika ditotal dengan keluarganya mencapai 100 orang lebih.
“Data tersebut belum termasuk pekerja pers dari berbagai organisasi lainnya. Kita akan terus mengenang mereka dan menjadikan bencana itu sebagai pelajaran dari generasi ke generasi,” kata Nasir Nurdin.[]
