Wakil Wali Kota Hadiri Launching MJD Kupi, Usung Konsep Warkop Anak Muda dan Program Sosial

Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah dan mantan Wali Kota Banda Aceh, H. Aminullah Usman foto bersama dengan pengelola MJD Kupi dan tamu undangan yang hadir pada grand opening warkop yang mengusung konsep anak muda dan program sosial tersebut, Selasa, 29 April 2025. (Foto Murdani/Portalnusa.com)

PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Satu lagi warung kopi kekinian hadir meramaikan Kota Banda Aceh.

Pada Selasa, 29 April 2025, MJD Kupi di Jalan Teuku Nyak Arief, kawasan Lamnyong–Lamgugop, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh resmi dibuka dan langsung menarik perhatian masyarakat.

Ratusan pengunjung memadati area warung kopi untuk meramaikan acara grand opening yang turut dihadiri oleh tokoh masyarakat, pecinta kopi, serta Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah.

MJD Kupi merupakan inisiatif dari Mohd Jusuf Darusman, atau akrab disapa Aan, seorang pemuda berusia 22 tahun asal Nagan Raya.

Terinspirasi oleh budaya ngopi dan diskusi khas masyarakat Aceh, Aan menghadirkan konsep warkop yang nyaman dan menyasar kalangan muda, dengan harapan menciptakan ruang berkumpul yang produktif dan penuh makna.

“Warkop bukan sekadar tempat minum kopi, tapi juga ruang untuk bertukar ide. Saya ingin MJD Kupi menjadi wadah positif bagi generasi muda,” ujar Aan, mahasiswa Binus University.

Tidak hanya menyajikan kopi dan makanan khas Aceh, MJD Kupi juga meluncurkan program sosial bertajuk “Jumat Berkah” yang menghadirkan kopi dan makan siang gratis bagi warga yang membutuhkan setiap hari Jumat.

Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif tersebut.

Ia menilai kehadiran MJD Kupi sebagai bukti nyata bahwa anak muda memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus memberikan kontribusi sosial.

“Kami sangat mendukung usaha seperti ini. MJD Kupi bukan hanya membuka lapangan kerja, tetapi juga memberikan dampak sosial yang positif,” ujar Afdhal.

Kini, MJD Kupi menjadi destinasi baru bagi warga Banda Aceh yang ingin menikmati kopi, sanger, dan aneka sajian lokal dalam suasana modern yang tetap kental dengan nuansa Aceh.[]

Berikan Pendapat