Makalah Anak Berkebutuhan Khusus dari UTU Dapat Apresiasi Luar Biasa dari Lembaga Riset Universitas Sains Malaysia

Rektor UTU Meulaboh, Prof. Dr. Ishak Hasan didampingi Dr. Khairan, S.Pd, M.Si mewakili Dosen Magister Sosiologi FISIP UTU menyerahkan cinderamata (goody bag ecoprint) hasil karya siswa SLB Aceh Jaya kepada Prof. Reevany Bustami sebagai moderator pada Simposium Internasional di Center for Pilicy Research (PCR) USM di Pulau Penang, 10 Juli 2025.(Dok UTU Meulaboh)

PORTALNUSA.com | MALAYSIA – Akademisi Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh berhasil membentangkan paparan hasil research dan pengabdian mengenai Student  With Special Need (siswa berkebutuhan khusus) di Universitas Sains Malaysia (USM).

Riset dan pengabdian dengan tajuk “Program Bakti Serantau: Malaysia-Aceh dan Simposium Internasional 2025”memiliki agenda kolaborasi riset dan pengabdian bersama di level internasional.

Rombongan dipimpin oleh Rektor UTU, Prof. Dr. Ishak Hasan dengan melibatkan para akademisi dan mahasiswa  Magister Sosiologi UTU sebanyak 17 orang termasuk seorang pejabat  di lingkungan UTU .

Selain membentangkan makalah oleh para akademisi dengan tema besar pada acara riset dan pengabdian di USM Penang, sebelumnya telah dilaksnakan  Implementation of Arangement (IA) dengan 9 prodi di Tingkat S1 dan S2.

Di antara akdemisi  yang telah membentangkan makalahnya pada symposium tersebut, yaitu Dr. Khairan, S. Pd., M.Si.dengan judul Hidden Curriculum pada Sekolah Luar Biasa (SLB) Pasca-konflik di Aceh: Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (Disabilitas) Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan”.

Makalah Dr. Khairan mendapat  apresiasi luar biasa dari perwakilan Lembaga Riset PCR USM, Prof. Reevany Bustami yang pada saat itu langsung memimpin acara bentangan.

Reevany menyampaikan bahwa  salah satu pendampingan dari Pusat Riset PCR sejak beberapa dekade  adalah Orang Kelainan Upaya (OKU).

Menurutnya, OKU merupakan program yang dikenal dengan “Mesra OKU” yaitu pusat community/Center for Special Need USM.

Setelah pembentangan  oleh Dr. Khairan, langsung menyerahkan cinderamata (goody bag ecoprint) hasil karya siswa SLB Kabupaten Aceh Jaya sebagai  salah bentuk promosi hasil binaan atau pendampingan yang dilakukan oleh Dr. Khairan bersama mahasiswa magister sosiologi di SLB tersebut.[]

Berikan Pendapat