Setiap Anak Terlahir Berpotensi Memimpin
Oleh: Cut Intan Arifah, S.E./Wakil Sekretaris KNPI Aceh Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak
KEMENTERIAN Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) telah menetapkan tema sebagai identitas perayaan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025: “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”.
Tema ini menggambarkan tekad untuk membentuk generasi anak yang tangguh, sehat, dan terlindungi guna mendukung tercapainya Indonesia Emas 2045.
Tema tersebut juga sejalan dengan cita-cita negara untuk membentuk karakter anak sebagai calon pemuda pembela bangsa.
Visi tersebut harus menjalani proses penting yang melibatkan penanaman nilai-nilai luhur, pembiasaan, dan keteladanan sejak usia dini.
Tujuan utamanya adalah membentuk generasi muda yang memiliki integritas, nasionalisme, dan rasa tanggung jawab terhadap bangsa dan negara.
Untuk bisa melahirkan calon pemimpin yang bijaksana, pasti dimulai dari pendidikan karakter di semua aspek pendidikan, baik formal maupun informal.
Tak luput dari pembiasaan perilaku dalam keluarga, keteladanan, pendidikan agama-moral, pengenalan budaya dan sejarah, pendidikan berbasis Pancasila dan teknologi, serta pengembangan keterampilan.
Semua elemen masyarakat turut bertanggung jawab atas hak anak untuk mendapatkan treatment tersebut. Ini menjadi beban moral kita semua sebagai orang tua, pemerintah, guru, pemuda, dan masyarakat.
HUT ke-52 KNPI hendaknya menjadi refleksi bagi kaum muda khususnya KNPI untuk merefleksikan perjalanan KNPI sebagai wadah dalam membina, memberdayakan dan menyalurkan potensi pemuda agar berperan aktif dalam pembangunan Indonesia pada umumnya, dan Aceh khususnya.
KNPI diharapkan menjadi katalisator perubahan, membentuk pemuda berdaya saing tinggi, berkarakter, adaptif, serta membangun sinergi dengan menjadi mitra strategis pemerintah namun tidak membatasi diri untuk memberikan kritik yang konstruktif yang berpihak pada rakyat.[]