Medco Akan Salurkan Dana Kompensasi Miliaran Rupiah, Warga Julok Protes
Laporan Saiful Alam, Aceh Timur
PORTALNUSA.com | ACEH TIMUR – Masyarakat dari 8 desa ring satu Kecamatan Julok, Aceh Timur melayangkan protes kepada PT. Medco E&P Malaka atas pemberian uang kompensasi sebesar Rp 1 juta/KK terkait kegiatan perawatan kilang gas/Central Processing Plant (CPP) yang dinilai dapat memicu friksi dan kecemburuan sosial di tengah tengah masyarakat.
Protes tersebut disuarakan Supridar, tokoh pemuda Julok, karena menurutnya uang kompensasi miliaran rupiah hanya diberikan kepada ratusan kepala keluarga di 3 desa ring satu saja, yaitu Panton Rayeuk T, Kecamatan Banda Alam; Alue Siwah, Kecamatan Nurussalam; dan Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu.
“Ini diskriminatif, kebijakan kontraktor KKS tersebut telah menimbulkan kecemburuan sosial bagi desa-desa lainnya, khususnya 8 desa lintasan ROW, karena dampak negatif dari kegiatan shutdown pabrik gas juga berimbas pada warga lainnya,” ujar Toke Dar, begitu sapaan Supridar, sebagaimana diterima media ini, Rabu, 30 Juli 2025.
Kebijakan manager relation lainnya yang juga dikritisi adalah slot 10 pekerja dari 10 desa, lagi-lagi menafikan warga Julok.
Supridar menambahkan, jika kebijakan diskriminatif terus dipraktikkan oleh Kontraktor KKS, maka jangan salahkan suatu saat akan menimbulkan reaksi keras dari masyarakat Julok, karena merasa diabaikan di rumahnya sendiri.
“Kita berharap, Management PT. Medco E&P Malaka dapat meninjau kembali kebijakan tersebut,” tutup Toke Dar.
Upaya konfirmasi terus dilakukan media ini dengan pihak Medco E&P, namun hingga berita ini diposting belum mendapatkan konfirmasi terkait sorotan berhasil.[]
