Soal Kematian Warga Labuhan Haji di Pinggir Krueng Aceh Peunayong, Begini Tanggapan Keluarga
PORTALNUSA.com | TAPAKTUAN – Kematian Muhammad Nasir (54), warga Dusun Pendidikan, Desa Ujung Padang, Kecamatan Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan di pinggir Krueng Aceh, Peunayong, Banda Aceh ditanggapi pihak keluarga dengan ikhlas dan meyakini kematiannya wajar akibat penyakit yang dideritanya.
Baca: Warga Labuhan Haji Meninggal di Pinggiran Krueng Aceh Peunayong
Seperti diketahui, pada Minggu pagi, ba’da subuh, 24 Agustus 2025, seorang warga Desa Keudah yang berseberangan sungai dengan Gampong Peunayong sempat melihat Muhammad Nasir minta tolong sambil memegangi bagian perut.
“Saya bersama dua orang lainnya langsung bergegas ke lokasi namun sesampai kami di lokasi terlihat orang tetsebut sudah dalam posisi telungkup diduga sudah meninggal,” kata Nurhayati yang juga ikut melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Kuta Alam.
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Teuku Ricki Fadlianshah, SIK dikonfirmasi melalui Kapolsek Labuhan Haji Barat, Iptu Amril Bakri membenarkan almarhum Muhammad Nasir yang meninggal di pinggir Krueng Aceh, Peunayong Banda Aceh adalah penduduk Dusun Pendidikan, Gampong Ujung Padang.
Ia menjelaskan, hasil peneluran dan keterangan personel Polsek Labuhan Haji Barat, pihak keluarga sudah mengetahui peristiwa meninggalnya Muhammad Nasir, baik yang berada di Banda Aceh maupun di Aceh Selatan.
“Pihak keluarga menyampaikan kepada kami, bahwa almarhum memiliki riwayat penyakit asam lambung akut. Di Banda Aceh bekerja sebagai nelayan boat pukat yang mangkal di Lampulo,” ujar Amril Bakri sebagaimana dilaporkan Sekretaris PWI Aceh Selatan, Sudirman kepada inforakyatPortalnusa.com.
Informasi serupa disampaikan Pj Keuchik Ujung Padang, Labuhan Haji Barat, Kamaruzzaman.
Menurut Kamaruzzaman, Muhammad Nasir memang mengalami penyakit asam lambung akut karenanya keluarga sudah mengikhlaskan meninggalnya Muhammad Nasir.
Beberapa saat jenazah disemayamkan di RSUZA, selanjutnya dibawa pulang dengan ambulans ke kampung halamannnya di Gampong Ujung Padang, Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan disambut suasana haru keluarga dan masyarakat.[]