Sekolah Rakyat Pidie Jaya Resmi Dimulai, Bupati Tegaskan Komitmen Memutus Rantai Kemiskinan

Pembukaan MPLS Sekolah Rakyat Pidie Jaya, Selasa, 30 September 2025. (FotonHumpro)

Laporan Nasruddin, Kontributor Portalnusa.com

PORTALNUSA.com | MEUREUDU – Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Sekolah Rakyat Tahun 2025 di Kecamatan Trienggadeng, Selasa 30 September 2025.

Acara ditandai dengan peusijuek dan doa bersama, dihadiri Forkopimda, DPRK, Muspika, tenaga pendidik, serta siswa.

Program Sekolah Rakyat merupakan tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025 tentang Penghapusan Kemiskinan Ekstrem dan Keputusan Kemensos terkait tim formatur penyelenggaraan.

Penerimaan siswa diprioritaskan bagi keluarga miskin Desil 1 dan 2 melalui verifikasi ekonomi, kunjungan rumah, wawancara, dan tes kesehatan. Tahun ini, 75 siswa terpilih dari jenjang SD, SMP, dan SMA.

Kepala sekolah dijabat Dewi Juliana, Tenaga pengajar terdiri 17 guru dan 33 staf pendukung, mencakup wali asuh, kesehatan, keamanan, dan pengelola asrama.

Sekolah Rakyat menerapkan sistem boarding school dengan fasilitas asrama, laboratorium, dan teknologi modern.

Bupati Sibral menegaskan, program ini menjadi komitmen pemerintah daerah untuk memutus rantai kemiskinan antargenerasi melalui pendidikan gratis dan berkualitas.

“Kalian adalah generasi pilihan. Gunakan kesempatan ini untuk meraih cita-cita dan memimpin masa depan,” pesannya.

Program Sekolah Rakyat yang digagas Presiden Prabowo diharapkan menjadi model peningkatan akses pendidikan dan penurunan angka putus sekolah di Aceh. []

Berikan Pendapat