Dua Bocah Tenggelam di Laut Lhoknga dari Gampong Peunaga Cut Ujong Aceh Barat

Tim relawan RAPI memantau proses pencarian dua bocah dari Meulaboh yang tenggelam di Laut Lhoknga, Sabtu sore, 28 Juni 2025. Hingga Minggu siang, 29 Juni 2025 operasi SAR oleh tim Basarnas Banda Aceh masih berlangsung namun kedua korban belum ditemukan. (Dok RAPI Banda Aceh)

PORTALNUSA.com | ACEH BESAR – Operasi SAR oleh Tim Basarnas terhadap dua bocah dari Meulaboh yang tenggelam di laut Lhoknga, Aceh Besar masih berlanjut hingga Minggu siang, 29 Juni 2025.

“Hingga Minggu siang kedua korban belum ditemukan. Tim Basarnas dari Kantor SAR Banda Aceh masih melakukan operasi SAR,” kata relawan RAPI Banda Aceh yang memantau operasi pencarian dan penyelamatan di Laut Lhoknga.

Baca: Dua Bocah Meulaboh Dilaporkan Hilang di Laut Lhoknga

Salah seorang rewalan RAPI Banda Aceh, Pojan/JZ01ARU menginformasikan, orangtua korban dan anggota rombongan lainnya dari Meulaboh, Aceh Barat masih di lokasi kejadian.

“Kedua korban, yaitu Ozi (8) dan Amar (7) merupakan anak dari pasangan Mario dan Rahma Sugesti, warga Gampong Peunaga Cut Ujong, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat,” kata Pojan didampingi Wadansatgaskom RAPI Banda Aceh, Muhammad Daffa/JZ01ABA.

Informasi yang dihimpun relawan RAPI di lapangan menyebutkan, kedua korban bersama orangtua mereka beserta anggota rombongan lainnya ke Banda Aceh dalam rangka liburan sekolah.

Dalam perjalanan kembali ke Meulaboh mereka singgah di objek wisata pantai Lhoknga dan mandi-mandi di laut di pinggiran Jalan Nasional Banda Aceh-Meulaboh tersebut, Sabtu sore, 28 Juni 2025 hingga terjadilah musibah itu.

Informasi terbaru yang diterima media ini menyebutkan, Ozi dan Amar merupakan adik abang, murid SDN Langung, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat.

“Kedua bocah itu merupakan cucu dari ibu Jupniati (almarhumah), warga Peunaga,” lapor seorang tokoh Aceh Barat, Adnan Majid meneruskan informasi yang diterimanya.[]

Berikan Pendapat