Kolaborasi Peduli Lingkungan Perkuat Ekosistem Mangrove Lampulo
PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Natural Aceh bekerja sama dengan yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) menggelar rehabilitasi mangrove dan edukasi lingkungan di Mangrove Park Lampulo (MPL), Kota Banda Aceh.
Kegiatan tersebut turut didampingi oleh Pemuda Peduli Mangrove Kutaraja (Pemangku) sebagai komunitas lokal yang aktif dalam konservasi pesisir dan pengelolaan kawasan MPL.
Program kolaboratif itu sekaligus memperkuat ketahanan ekosistem pesisir, menghadapi dampak perubahan iklim, serta meningkatkan peran generasi muda dalam pelestarian lingkungan.
Program manager kelautan KEHATI, Taufik Alamsyah menyebut rehabilitasi mangrove memiliki nilai penting bagi upaya mitigasi perubahan iklim dan perlindungan pesisir.
Dikatakan ekosistem mangrove merupakan salah satu penyerap karbon paling efektif serta menjadi benteng alami terhadap abrasi dan gelombang ekstrem.
“Rehabilitasi mangrove bukan sekadar penghijauan, tetapi bagian dari solusi penting untuk mencegah dampak perubahan iklim yang semakin terasa,” kata Taufik.
Keterlibatan pemuda kata Taufik adalah investasi jangka panjang bagi lingkungan, mereka tidak hanya menanam bibit, tetapi juga menanam kepedulian dan komitmen untuk menjaga bumi ke depan.
Kegiatan diawali dengan pengarahan ekologi mangrove, peran ekologisnya, serta metode penanaman yang benar, dilanjutkan dengan penanaman dibawah pendampingan teknis dari Natural Aceh, KEHATI serta Pemangku sebagai komunitas pengelola lokal.
Ketua Pemangku MPL, Surya Darma mengapresiasi kolaborasi tersebut karena membawa perkembangan positif bagi kawasan MPL.
diharapkan kegiatan itu memberikan dampak jangka panjang bagi pemulihan ekosistem pesisir Lampulo, meningkatkan keanekaragaman hayati, memperkuat perlindungan alami terhadap abrasi, serta mengurangi emisi karbon melalui pertumbuhan mangrove.[]




