PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Pihak Kodam Iskandar Muda (IM) melakukan investigasi terhadap akun TikTok @teukuaditya5 yang berisi video dengan foto Serda Teuku Aditya Maulida Putra (Satuan Yonkav 11/MSC Kodam Iskandar Muda) menggunakan backsound lagu “sory ye” sehingga menimbulkan persepsi adanya dukungan terhadap salah satu paslon capres/cawapres dan menimbulkan persepsi TNI tidak netral.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IM, Kolonel Inf Irhamni Zainal, S.I.P.,M.Si dalam siaran pers-nya yang diterima Portalnusa.com menginformasikan bahwa pada 18 Januari 2024 ditemukan akun TikTok dengan akun @teukuaditya5 yang di dalamnya berisi video dengan foto Serda Teuku Aditya Maulida Putra (Satuan Yonkav 11/MSC Kodam Iskandar Muda), menggunakan backsound lagu “sory ye” sehingga menimbulkan persepsi adanya dukungan terhadap salah satu Paslon Pilpres dan menimbulkan persepsi TNI tidak netral.
Merespons temuan itu, pihak Kodam IM secepatnya bergerak melakukan investigasi dan penelusuran dan ditemukan akun TikTok yang menggunakan gambar dan video dari Serda Teuku Aditya Maulida Putra, Ba Yonkav 11/MSC Kodam Iskandar Muda.
“Berdasarkan hasil investigasi dan penelusuran yang kami lakukan ternyata akun TikTok @Teukuaditya5 merupakan akun palsu (bukan akun milik Serda Teuku Aditya Maulida Putra). Dengan hasil itu kami pihak Kodam Iskandar Muda memastikan bahwa video dalam akun tiktok @teukuaditya5 yang memuat video dengan backsound “sory ye” adalah bukan akun pribadi Serda Teuku Aditya Maulida Putra, Ba Kikav 11 Kodam Iskandar Muda,” tulis Kapendam IM dalam siaran pers-nya.
Menurut Kolonel Irhamni Zainal, Pangdam Iskandar Muda sejak awal telah memerintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS Kodam Iskandar Muda untuk memegang teguh netralitas TNI pada Pemilu 2024.
Beberapa langkah telah dilakukan dengan membagikan buku saku Netralitas TNI kepada seluruh jajaran Kodam Iskandar Muda. Selanjutnya melalui surat edaran resmi, Pangdam Iskandar Muda juga telah memberikan arahan kepada seluruh prajurit dan PNS Kodam Iskandar Muda untuk selalu memegang teguh arahan Panglima TNI dan KASAD tentang netralitas TNI.[]