Darurat! Jembatan Gantung Lam Kleng di Aceh Besar Terancam Ambruk
PORTALNUSA.com | ACEH BESAR – Jembatan gantung Lam Kleng di Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar terancam ambruk karena beton kabel penahan jembatan semakin parah tergerus erosi.
“Beton penahan kabel (slink) jembatan semakin parah digerus erosi sungai. Jika beton itu hancur atau diterjang arus, maka jembatan dipastikan ambruk. Kondisinya benar-benar darurat,” kata Imum Mukim Gle Yeung, Kemukiman Kuta Cot Glie, M. Hasan kepada media ini, Senin, 12 Mei 2025.
Menurut Hasan, jembatan yang hanya berjarak sekitar 300 meter dari pinggiran Jalan Nasional Banda Aceh-Medan itu sangat strategis sebagai lintasan orang dan barang dari Gampong Lam Kleng ke Barih Lhok, Lam Carak, dan Lam Kuek atau sebaliknya.
“Jembatan itu sangat vital untuk mobilitas masyarakat dengan berbagai aktivitas. Jika ambruk akan melumpuhkan perekonomian, aktivitas pendidikan, layanan kesehatan, dan lainnya,” ujar Pak Mukim Hasan.
Jembatan gantung Lam Kleng sepanjang lebih kurang 75 meter sudah berusia puluhan tahun dan pernah direnovasi (diperlebar) melalui program TNI Masuk Desa lima tahun lalu.
Beton kabel penahan jembatan berada di salah satu sisi jembatan atau di sisi kepala jembatan yang sangat vital fungsinya untuk menahan konstruksi jembatan secara keseluruhan. Jembatan itu sendiri berada di aliran sungai Krueng Aceh yang meleintasi Lam Kleng.
“Bisa dikatakan kondisinya sudah darurat, soalnya kalau sempat terjadi luapan besar Krueng Aceh diyakini beton penahan kabel itu akan hancur atau hanyut diterjang abrasi,” demikian Imum Mukim Gle Yeung.[]