Gandeng TP PKK Aceh dan BAS, RSIA Khitan Puluhan Anak

Ketua TP PKK Aceh, Ny. Mellani Subarni Bustami menyantuni anak-anak yang ikut khiatanan massal di RSIA, Rabu, 3 April 2024. (Foto Humas Pemerintah Aceh)

PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Puluhan anak mengikuti khitanan massal yang diselenggarakan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) bekerjasama dengan Tim Penggerak (TP) PKK Aceh dan PT. Bank Aceh Syariah (BAS), Rabu, 3 April 2024.

Kegiatan yang berlangsung di ruang tengah RSIA dihadiri oleh Penjabat Ketua TP PKK Aceh Mellani Subarni, anggota TP PKK Aceh dan Pokja Bunda PAUD Aceh.

Mellani mengatakan, kegiatan sunat/khitan massal ini, memiliki makna mendalam bagi upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, lantaran khitan bukan sekadar tindakan medis biasa, tapi juga bagian dari sunnah Nabi yang memiliki manfaat besar bagi kesehatan fisik dan psikis anak-anak.

Hal itu juga berkolerasi positif dengan tujuan pemerintah, yakni kesehatan dan kesejahteraan keluarga, sebagai pondasi yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang berkualitas.

“Dengan khitan, kita tidak hanya menjaga kesehatan fisik anak-anak, tetapi juga mengajarkan nila-inilai kebersihan dan kepatuhan kepada sunnah Allah, yang akan membentuk karakter mereka di masa depan,” kata Mellani dalam sambutannya.

Karena itu, kata Mellani, keberhasilan pelaksanaan sunat massal ini bukanlah hanya tanggung jawab pihak medis semata. Namun, juga tanggung jawab seluruh pihak.

Maka melalui momentum ini dapat dijadikan untuk merangkul nilai-nilai kebersamaan, persaudaraan dan kepedulian terhadap sesama.

“Semoga sunat massal ini menjadi langkah awal menuju kehidupan yang lebih baik bagi anak-anak kita. Selain itu, kolaborasi ini menjadi contoh nyata dari bagaimana kita dapat bersatu demi mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Aceh,” ujarnya.

Direktur RSIA, dr. Nurnikmah, melaporkan, kegiatan ini merupakan salah satu respons sosial terhadap masyarakat sekitar.

Ia menargetkan 30 anak yang akan ikut dalam sunat masal ini, dengan anak prasejahtera sebagai peserta prioritas.

“Bulan Ramadhan ini kita ambil, karena ini adalah momentum anak- anak libur sekolah” kata Nurnikmah.

Dalam kesempatan itu, Pj Ketua PKK Aceh juga berkesempatan melihat langsung prosesi sunat yang dilakukan oleh dokter dan perawat handal RSIA, lalu ia lanjut melihat layanan unggulan RSIA yakni Neonatal Intensive Care Unit (NICU) atau ruang perawatan intensif untuk bayi dan anak-anak yang memerlukan pengobatan dan perawatan khusus, guna mencegah dan mengobati terjadinya kegagalan organ-organ vital, dan ruang rehabilitasi anak.[]