Tinjau Venue PON, Menpora Nyatakan Usulan Penambahan Dana oleh Gubernur Aceh Sudah Diterima 

Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah bersama jajaran Forkopimda mendampingi Menpora RI pada peninjauan pembangunan venue utama PON XXI Aceh-Sumut di Lhong Raya, Banda Aceh, Sabtu sore, 18 Mei 2024. (Foto Humas Pemerintah Aceh)

PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Menteri Pemuda dan Olahraga(Menpora)  RI, Dito Aryo Tedjo mengapresiasi kekompakan Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah, Ketua DPRA Zulfadli dan jajaran Forkopimda Aceh untuk menyukseskan PON Aceh-Sumut 2024.

Menpora optimis, kekompakan pemimpin daerah merupakan modal berharga bagi suksesnya persiapan dan penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut 2024.Hal tersebut disampaikan Menpora, saat memberikan keterangan kepada awak media, usai mendengarkan laporan terkait perkembangan pembangunan sejumlah venue PON di Aceh, termasuk venue utama untuk Pembukaan PON XXI Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, Sabtu, 18 Mei 2024.

“Saya mengapresiasi kinerja Pj Gubernur dan Ketua DPRA yang sangat kompak dalam upaya menyukseskan segala persiapan dan penyelenggaraan PON XXI. Dengan kekompakan Gubernur DPRA dan unsur Forkopimda Aceh lainnya, kami optimis PON XXI berjalan dengan sukses baik sukses prestasi, sukses penyelenggaraan dan sukses administrasi,” ujar Menpora.

Dengan perkembangan pembangunan sejumlah venue yang ada, Menpora meyakini seluruh venue akan selesai pada Bulan Juli. Namun, Menpora mengingatkan, pembangunan venue juga harus dibarengi dengan kesiapan sumberdaya manusia.

“Kami yakin dan optimis, pada Juli venue akan selesai dibangun. Namun, selain upaya percepatan venue, penyiapan SDM juga harus dilakukan agar semuanya berjalan baik,” kata Menpora.

Dalam peninjauan ke venue utama di Stadion Lhong Raya, Sabtu sore, 18 Mei 2024, Pj Gubernur Bustami Hamzah mendampingi Menpora Dito Aryo Tedjo, juga diikuti oleh Ketua DPRA Zulfadli, Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fakhrizal, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto serta unsur terkai lainnya.

Sementara itu, terkait dengan permintaan penambahan anggaran yang diajukan oleh Gubernur Aceh beberapa waktu lalu, Menpora menerangkan, usulan penambahan anggaran yang diajukan tersebut telah ditindaklanjuti.

“Terkait dengan permintaan penambahan anggaran PON, sudah kami terima dan sudah ditindaklanjuti. Usulan tersebut akan kita bawa dalam Ratas (rapat terbatas) dengan Bapak Presiden, karena penambahan anggaran ini tentu berkaitan dengan sejumlah kementerian, terutama Kementerian Keuangan,” ujar Menpora.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Aceh mengapresiasi kunjungan kerja Menpora pascakunjungan dirinya ke Kemenpora beberapa waktu lalu.

“Apresiasi kami atas kehadiran Pak Menpora yang langsung merespons cepat terkait penambahan anggaran yang kami ajukan serta kesediaan Pak Menpora kembali meninjau kesiapan pembangunan sejumlah venue hari ini. Kehadiran Pak Menpora akan menjadi tambahan semangat bagi kami untuk terus berupaya mempersiapkan dan menyukseskan penyelenggaraan PON XXI,” ujar Bustami.

Dalam peninjauan venue itu juga ikut anggota DPR RI asal Aceh Salim Fakhri, Wakil Ketua KONI Pusat Suwarno serta Kabinda Aceh.

Pada peninjauan itu, rombongan mendengarkan laporan perkembangan pembangunan venue PON XXI yang disampaikan oleh Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Aceh Deni Aditya.

Deni menjelaskan, saat ini percepatan pembangunan venue PON terus dipacu dengan melakukan penambahan tenaga kerja dan alat pendukung. Deni menegaskan, tim akan bekerja maksimal agar penyelesaian pembangunan venue sesuai target, yaitu Juli 2024.[]