PORTALNUSA.com | BANDA ACEH – Satu tim dari Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Ar-Raniry Banda Aceh melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah dan madrasah di kawasan barat-selatan Aceh (Barsela), 12-16 Februari 2023.
Menurut informasi, tim ini turun ke Barsela untuk misi Sosialisasi dan Promosi Program Studi (Prodi) FAH UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Kegiatan itu sendiri bertajuk “visit school”.
Ketua pelaksana kegiatan, Nazaruddin MLIS, PhD dalam keterangannya, Kamis 17 Februari 2023 di Banda Aceh mengatakan, sosialisasi dan promosi prodi ini dilakukan dengan sistem visit school ini dalam rangka memperkenalkan prodi dan Kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh kepada siswa kelas XII di kawasan Barsela.
“Selain kita perkenalkan profil dan prospek prodi yang ada di Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry juga berbagi pengalaman tentang kehidupan kampus, jalur masuk, sistem pembelajaran, dan juga motivasi terkait minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi,” kata Nazaruddin yang baru pulang dari Aceh Singkil.
Lebih lanjut, Nazar yang juga Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan FAH UIN Ar-Raniry itu menjelaskan bahwa biaya kuliah atau uang kuliah tunggal (UKT) di UIN Ar-Raniry tergolong sangat murah di seluruh Indonesia dari jumlah ambang batas yang telah ditetapkan oleh pemerintah, yakni paling rendah Rp400.000 per semester.
Kendati demikian, kata Nazar, tidak ada perbedaan besaran UKT di setiap jalur di UIN Ar-Raniry baik jalur nasional maupun jalur PMB Lokal.
“UKT di UIN Ar-Raniry Banda Aceh mulai dari 400 ribu, sedangkan untuk besaran UKT tergantung pada prodi dan kemampuan orang tua,” tambah Nazar.
Pada kegiatan visit school ke lintas Barsela itu Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh berkunjung ke sejumlah SMA/MA dan pesantren mulai dari Kabupaten Aceh Jaya hingga Kabupaten Aceh Singkil.
Untuk diketahui, pada Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh terdapat tiga prodi masing-masing Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Prodi Bahasa dan Sastra Arab dan juga Prodi Ilmu Perpustakaan.
Sementara itu, untuk peluang karier bagi lulusan prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam sebagai sejarawan, asisten peneliti sejarah dan budaya serta pengembang sumber-sumber sejarah dan kebudayaan Islam.
Kemudian, Prodi Ilmu Perpustakaan dipersiapkan untuk menghasilkan lulusan yang berkompeten sebagai pustakawan, pengelola informasi, peneliti perpustakaan dan sistem informasi, serta pengembang jasa perpustakaan dan informasi.
Selanjutnya, untuk prospek lulusan prodi Bahasa dan Sastra Arab sebagai ilmuwan bahasa, sastra, dan budaya Arab, penerjemah, filolog, pemandu wisata, dan diplomat.[]
